Bengkulu,jendelaRakyat.com – Itulah yang dialami seorang ibu Atika Sriyanti dengan 2 orang anaknya, yang di tinggal pergi oleh ayahnya mempersunting perempuan lain tanpa ada api tau-tau ada asap, begitulah duka seorang ibu dengan dua orang anak, yang secara tega meninggalkan 2 buah hattinya mempersunting seorang gadis tanpa alasan yang jelas.
Ibu Atika menceritakan kesedihanya dan kekesalanya dengan seorang mantan suaminya yang berstatus sebagai anggota Bawaslu Kabupaten Bengkulu selatan, menurut bu artika penceraian dia ini secara tiba2 dan memaksa selama ini baik baik saja dan tidak ada persolalan yang patal, apalagi dia seoang ibu rumah tangga, yang bekerja sebagai sekdes di desanya tinggal bersama suaminya dulu, “saya walaupun selama ini tidak pernah mendapatkan uang dari suaminya, saya tetap bertahan karna saya memikikirkan anak, walupun gaji mantan suami saya sampai lebih kuang 30 jutaan per bulan tapi saya tidak pernah di kasih sama saya , mungkin inilah yang terjadi karna uang di kasih sama perempuan pelakor itu, yang notabonenya seorang mahasiswa unib,” jelasnya dengan nada sedih.
Lanjut Atika seharusnya kelakuan suaminya terhadap dirinya dan anak-anaknya tidak layak di lakukan seorang pejabat publik, dia harus biasa memberi contoh budi pekerti yang baik kepada pablik bukanya malah sebaliknya berbuat seperti ini.kata arika yang sangat kecewa dengan perbuatan mantan suaminya.
Di sisi lain juga atika menjelaskan tentang kronologis, perempuan pelakor mantan suaminya bahwa dia putus sidang pada tanggal 11 januari 2022 yang lalu artinya ada kejanggalan yang di lakukan mantan suaminya, bahwasanya istri mantan suaminya sudah hamil 4 bulan berarti kejadian ini dilakukan oleh mantan suaminya saat dia masih menjadi suami saya, jelas artika, tuhan menujukan kebesarnya saksi yang siap bersaksi apabila di penegak hukum nanti bahwa saya mantan suaminya melakukan ini sewaktu kami masih dlam kadan rukun dan damai.
Dengan kesedihan dan kekesalan saya ini saya akan melaporkan ke kepolda Bengkulu serta ke Bawaslu benkulu selatan dan Bawaslu provinsi, dengn tindakan mantan suaminya yang membuat rusak fisikis kedua anak saya yang lagi sekolah di bangku SD, masih sangat kecil tutur atika, atika beharap dengan musibah yang di deritanya dia mintak keadilan kepihak yang berwajib setelah ini akan di laporkan kepada kapolda tutup atika.(ek)
